
BANDUNG, TRIBUN - Pesepakbola lokal tampaknya perlu belajar banyak pada Suchao Nutnum (26), sayap baru Persib Bandung asal Thailand. Tanpa mengindahkan rasa lelah, begitu tiba di Bandung dari negaranya, pemain timnas negeri gajah putih itu langsung bergabung dalam latihan tim Persib di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa (3/11) sore.
Suchao mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, kemarin pukul 12.00. Dua jam kemudian tiba di Bandung dan langsung merapat ke Stadion Siliwangi untuk berlatih bersama Cristian Gonzalez dkk. Kehadiran Suchao menjadi daya tarik tersendiri bagi sejumlah bobotoh yang menyaksikan latihan tersebut.
"Saya senang berada di Bandung. Ini pengalaman baru bagi saya bermain di luar
negeri. Saya juga mendengar Persib memiliki suporter yang fantastik. Mudah-
mudahan saya bisa membawa Persib jadi juara," ujar Suchao dalam bahasa Thailand yang diterjemahkan oleh rekannya, Sinthaweechai "Kosin"
Hathairattanakool, seusai latihan kemarin.
Suchao mengaku ditawari bergabung bersama Persib oleh Kosin. Begitu mendapat tawaran ini, pemain kelahiran 17 Mei 1983 ini langsung tertarik. Terlebih setelah mendengar klub kesayangan warga Jawa Barat ini memiliki jumlah suporter yang cukup banyak dan fanatik.
Menurutnya, kompetisi di Indonesia sangat menantang. Tak heran dua rekannya yang lain asal Thailand pun, yakni Phaitoon Thiabma dan Pipat Thongkaya, tertarik merumput di Indonesia. Phaitoon bergabung bersama Persijap Jepara, sedangkan Pipat bermain di Persisam Samarinda.
Suchao mengungkapkan, sejak 2005 ia telah tergabung dengan timnas Thailand. Selama bergabung dengan timnas, kata Suchao, ia mencetak enam gol. Adapun di klub lamanya, yakni TOT FC (Telephone Organization of Thailand), ia bermain 113 kali dengan 26 gol. "Terakhir saya kapten kesebelasan di TOT FC," ujar Suchao.
Suchao mengaku, ia bisa bermain di sayap kanan. Namun ia pun bisa bermain di sayap kiri. Tentang posisinya di tim Persib, kata Suchao, ia menyerahkan sepenuhnya kepada pelatih Persib Jaya Hartono. Jaya menegaskan, ia akan memasang Suchao di sayap kiri.
Disinggung tentang kesan pertama melihat penampilan Suchao pada latihan kemarin, Jaya mengatakan pemain asal Thailand itu memiliki visi bermain bola yang bagus. "Dia tahu kapan main pendek atau main panjang. Visi bermain bolanya bagus," kata Jaya.
Meski begitu, Jaya mengakui antara dirinya bersama pemain lain dengan Suchao masih terkendala masalah bahasa. Suchao hanya bisa berbahasa Thailand. Namun hal ini, kata Jaya, sementara ini disiasati dengan bahasa bola. "Kita pakai bahasa bola dulu, nanti saya minta dia belajar bahasa Indonesia," ujar Jaya.
Penampilan Suchao pada gim internal kemarin cukup menarik perhatian. Gerakannya cepat dan, seperti pemain Thailand pada umumnya, semangat bertandingnya pun luar biasa. Sebagai pemain sayap, permainannya mampu menghidupkan baik sisi kiri maupun kanan lapangan. (san)
0 komentar:
Posting Komentar